Pantai Watu Leter terletak persis di sebelah pantai Gua Cina. Sebenarnya ada jalan masuk sendiri, tetapi karena penampakannya masih berupa jalan setapak, saya tidak yakin mobil kami dapat selamat sampai tepi pantai sehingga akhirnya kita memutuskan untuk masuk melalui pantai Gua Cina. Dari pintu masuk Gua Cina, jika ingin tidak berjalan kaki terlalu jauh, ambilah area parkir sebelah kanan teruss saja sampai mentok habis. Dari area parkir ini hanya tinggal berjalan kaki sedikit ke pantai Watu Leter, namun jika berani mobilpun bisa dibawa sampai Watu Leter. Hanya saja area parkir di dekat Watu Leter masih panas sekali karena belum ada pepohonan besar yang menaungi, sehingga kami memilih tetap parkir di sayap kiri Gua Cina.
Dua kali kunjungan kami ke kompleks pantai Gua Cina dan Watu Leter ombak sedang dalam kondisi tidak bersahabat. Gelombang berdatangan susul menyusul dan cukup besar walau di area teluk pantai watu leter. Di pantai watu leter area yang masih bisa dipilih sebagai tempat bermain anak-anak adalah di area teluknya karena ombak yang sampai di tepian pantai tidak terlalu besar (tapi tetap saja dalam kondisi laut pasang saya tidak mengijinkan Pio untuk masuk ke air... kondisi jika surut saya belum pernah mengalami).
Ini dia bagian teluk pantai Watu Leter
Air tampaknya tenang bukan? Pio sudah ribut saja minta nyemplung .... apalagi ada beberapa orang yang berenang di situ. Tetapi gelombang laut dalam kondisi air pasang tidak stabil, tiba-tiba bisa datang ombak seperti ini
Walau tidak seganas bagian pantai lepasnya, tetap saja saya tidak berani mengijinkan Pio masuk air. Jadinya cukup bermain pasir saja sambil ciprat-ciprat dikit di tepian....
Kalau yang ini adalah pantai Watu Leter yang langsung laut lepas, gelombang yang sampai ke tepian pantai jauh lebih besar
Ini dia bagian teluk pantai Watu Leter
Air tampaknya tenang bukan? Pio sudah ribut saja minta nyemplung .... apalagi ada beberapa orang yang berenang di situ. Tetapi gelombang laut dalam kondisi air pasang tidak stabil, tiba-tiba bisa datang ombak seperti ini
Walau tidak seganas bagian pantai lepasnya, tetap saja saya tidak berani mengijinkan Pio masuk air. Jadinya cukup bermain pasir saja sambil ciprat-ciprat dikit di tepian....
Kalau yang ini adalah pantai Watu Leter yang langsung laut lepas, gelombang yang sampai ke tepian pantai jauh lebih besar
Deo? Berhubung ombak besar sehingga otomatis suara yang dihasilkan saat memukul pantai juga cukup keras, Deo hanya mau bermain pasir cukup jauh dari bibir air.
Kondisi yang sama juga ditemui di pantai tetangga : Gua Cina
Kondisi yang sama juga ditemui di pantai tetangga : Gua Cina
Tidak ada komentar:
Posting Komentar